Berita Satu - 21st Century Fox mengumumkan bahwa proses akuisisi Walt Disney Company terhadap aset-aset kuncinya, secara resmi telah selesai.
Akuisisi Walt Disney Company atas aset hiburan 21st Century Fox akan berlaku mulai pukul 12:02 waktu timur pada 20 Maret 2019 (waktu setempat). Kesepakatan itu akan membawa aset utama Fox di bawah payung Disney bersama Pixar, Marvel, dan Lucasfilm.
Pada Desember 2017, Disney menyiapkan biaya sebesar 52,4 milliar dollar AS untuk aset-aset hiburan yang dimiliki Fox. Sebelum kemudian menaikkan penawarannya menjadi 71,3 milliar dollar AS untuk melawan penawaran dari Comcast.
Perang penawaran tersebut akhirnya selesai setelah Comcast memutuskan untuk mundur, membuat Disney sukses memenangkan aset tersebut.
Hasil dari kesepakatan itu membuat Disney punya hak untuk karakter-karakter seperti Fantastic Four dan X-Men yang akan diserahkan ke Marvel Studios. Akibat lain yang juga tidak dapat dihindari adalah setidaknya ada sekitar 4000 karyawan yang terancam kehilangan pekerjaannya akibat akuisisi ini.
Bagi penggemar film-film komik, kesepakatan ini tentu sangat ditunggu-tunggu karena karakter-karakter seperti X-Men dan Fantastic Four bakal punya kesempatan tampil di mega proyek Marvel Studios yang berjudul Marvel Cinematic Universe (MCU). Siapa yang tidak ingin melihat Deadpool bermain-main dengan Hulk ataupun Thor? Atau Tim X-Men beradu dengan Tim Avengers?
Pastikan untuk terus mengikuti Akurat.co untuk berita terbaru terkait dengan kesepakatan ini serta proyek apa yang bakalan dibuat setelah proses akuisisi ini.[]
Berita Satu - Sumatera Utara adalah provinsi yang sangat terkenal dengan populasi yang beragam; banyak suku dan semua agama ada di sini. Setiap daerah di provinsi ini memiliki suku dan budaya yang berbeda-beda.
Tapanuli Utara, Tobasa, Samosir, bayak diduduki suku Batak Toba, di Brastagi, Kabanjahe dengan Suku Karo. Di Tapanuli Selatan dengan suku Mandailing, Pematang siantar dengan Batak Simalungun dan Medan dengan suku Melayu.
Walau berdekatan, semua suku ini hidup berdampingan dengan tenteram, begitu juga dengan 6 agama ada di sini. Keharmonisan ini bisa membawa kamu menuju bukti kedamaian yang ada di sini.
Sebuah destinasi wisata religi yang menggabungkan semua agama dalam satu lokasi, ada di Sumatera Utara. Taman Wisata Iman, SIdikalang.
Berlokasi di Desa Sitinjo, Kecamatan Sitinjo, Kabupaten Dairi, kamu akan menemui sebuah taman wisata religi yang adem dan asri. Destinasi ini hadir melalui dialog antara pemerintah daerah dengan tokoh-tokoh agama. Maka, perbukitan itu menjadi tempat wisata religi yang indah, adem dan asri.
Di atas tanah seluas 5 hektare ini, kamu akan melihat bagaimana 5 rumah ibadah berdampingan dan menyatu. mesjid, gereja, kuil dan vihara. Tidak hanya rumah ibadah, kamu bisa melihat banyak miniatur dari setiap momen bersejarah bagi setiap agama.
Kamu yang beragama Kristen dan Katolik bisa melihat kisah perjalanan Yesus dan Bukit Golgota. Terdapat juga Gua Maria seperti Gua Lourdes, terdapat juga miniatur kapal Nabi Nuh.
Bagi kamu yang beragama Islam, bisa mengunjungi mesjid dan miniatur bangunan yang menceritakan hal-hal yang bersejarah dalam agama Islam.
Di sana juga ada Lapangan Monasaik dan kuil. Taman ini juga boleh dijadikan sebagai tempat belajar para anak sekolah. Tak sedikit anak-anak sekolah yang melakukan tur rohani ke sini. Melalui taman ini, anak-anak bisa belajar tentang agama-agama yang ada di Indonesia, dan bisa belajar untuk hidup saling menghormati.
Jika kamu datang dari luar kota dan ingin lebih lama menikmati keindahan dan keteduhan tempat ini, kamu bisa menginap di asrama, yang biaya menginapnya juga tak terlalu mahal. Cukup dengan 200 ribu, kamu bisa tenang istirahat di sini. Dan Jika kamu berencana ingin melakukan kegiatan yang melibatkan banyak orang, kamu boleh menyewa aula yang disediakan dengan biaya 400 ribu per hari.
Kamu juga bisa belajar tentang kebiasaan, hari besar agama lain, karena tempat ini akan menceritakan semua itu padamu melalui bangunan- bangunan yang ada, dan ketentraman tempat ini akan mengajakmu untuk bersyukur kepada Dia, Sang Pemilik Bumi, betapa banyaknya perbedaan yang patut disyukuri.
Jika kamu ingin menghabiskan waktu libur ke sini, kamu langsung saja menuju Kota Medan. Dari Medan, kamu bisa naik bis atau travel tujuan Sidikalang dan menuju desa Sitinjo. Ada dua jalur yang menarik menuju Taman Iman ini, melalui Tanah Karo atau melalui Tapanuli Utara.
Kedua jalur ini memiliki kisah dan keseruan tersendiri. Jika kamu memilih melewati Tanah Karo, sepanjang perjalanan kamu bisa melihat taman bunga dan taman buah yang ada di Kabanjahe dan Brastagi. Dan jika kamu memilih jalur Tapanuli Utara, ini lebih jauh tapi sangat menarik karena kamu akan melewati Kota Pematang Siantar, melewati Parapat dengan Danau Toba, Kabupaten Tobasa hingga Tapanuli utara.
Jika sudah di Tapanuli, kamu tinggal ke arah kanan, arah Dolok Sanggul dan terus menuju Sidikalang. Perjalanan yang jauh akan menghantarmu ke tempat yang damai ini. Jangan lupa, ada tiket masuk sini, tapi tidak mahal. Cukup dengan biaya Rp5 ribu saja, kamu bisa masuk dan menikmati keindahan di sini.
Untuk anak-anak, hanya dipungut 3 ribu dan biaya parkir Rp2 ribu saja. AkuratTravel yakin, tempat ini pasti akan membuatmu teduh dan tak henti berdecak kagum tentang betapa kayanya Indonesia ini, akan masyarakat yang begitu plural dan hidup berdampingan.
Berita Satu - Salah satu alasan untuk tidak menghadiri acara pernikahan orang yang pernah begitu berharga di hati alias mantan kekasih adalah masih ada rasa cinta yang tertinggal di kalbu. Rasa kecewa yang membuncah kadang tak bisa ditahan meski sudah ditutupi sekuat tenaga di hadapan mempelai.
Seperti yang terjadi di video viral berikut ini. Seorang pria tampak begitu tegar ketika menghadiri pernikahan wanita yang disebut adalah mantannya. Ia bahkan sempat berfoto bersama mempelai dan memberikan ucapan selamat. Lalu, peristiwa tangisan pun terjadi.
Karna pria sejati tak akan menampakan kesedihannya didepan orang yang dicintainya. pic.twitter.com/XgbBsLTGbG
Berita Satu - Mantan gelandang Tim Nasional Spanyol, Xavi Hernandez, tidak setuju dengan penambahan negara yang akan berlaga di ajang Piala Dunia 2022 di Qatar. Menurut mantan pemain Barcelona itu, dengan mengubah format kompetisi yang tadinya diikuti 32 negara menjadi 48 negara bukan lah pilihan yang tepat.
"Kompetisi akan menjadi berlebihan dan terlalu lama. Bayangkan 48 tim di Qatar, bukan pilihan yang baik menurut saya," ucap Xavi sebagaimana dikutip dari Reuters.
"Itu masih perlu diputuskan, tapi Qatar saat ini melakukan persiapan untuk 32 tim dan akan sulit untuk menambah tim. Sepakbola sudah bagus memiliki 32 tim, itu sudah lebih dari cukup," sambungnya.
Untuk memastikan format baru tersebut, FIFA dan pihak penyelenggara masih harus melakukan pertemuan. Kepastian tersebut nantinya akan diputuskan melalui sistem pada kongres FIFA di Paris, Prancis, pada 5 Juni mendatang.
Sebelumnya, Presiden FIFA, Gianni Infantinno juga sudah mengkonfirmasi akan menggunakan format 48 tim pada Piala Dunia 2026 Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada. Dengan begitu, Infantinno mengatakan bahwa penambahan tim di Piala Dunia 2022 adalah hal yang dapat terjadi.
Xavi yang saat ini membela klub asal Qatar Al-Sadd juga terkesima dengan perkembangan sepakbola di negara Asia Barat tersebut. Terlebih lagi ketika Qatar mampu mengalahkan Jepang di final Piala Asia 2019 pada awal Februari lalu.
"Sepakbola kurang bagus ketika saya pertama kali ke sini. Namun, mereka berhasil berkembang dengan cepat, dan terbukti di Piala Asia lalu," pungkas Xavi.[]
Berita Satu - Seiring waktu, banyak penyakit orang tua yang juga menyerang usia muda. Salah satunya adalah penyakit jantung.
dr. Vito Anggarino Damay, Sp. Jp (K), M.Kes, FIHA, pun membenarkan bahwa penyakit jantung diketemukan pada usia produktifn dan muda. Ini adalah suatu hal yang semakin umum diketemukan.
"Dibilang makin muda penderita penyakit jantung itu karena sudah semakin tidak heran jika ada orang usia 30-an kena serangan jantung, dan stroke. Memang masih lebih banyak orang usia lanjut yang terkena penyakit jantung, tapi yang usia 30-an itu sekarang bukan lagi suatu yang jarang terjadi juga. Tidak menjadi suatu hal aneh lagi, sudah mulai lumrah," katanya kepada AkuratHealth, di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Menurutnya, ada dua alasan utama. Pertama, orang semakin awere untuk memeriksakan kesahatannya. Misalnya dulu, orang masuk angin besoknya meninggal dikira angin duduk yang membuat meninggal orang tersebut. Tidam sedikit yang langsung percaya. Sekarang sudah tidak seperti itu. Cara berfikir saat ini sudah lebih kritis, orang yang menemukan gejala-gejala, lebih percaya diri untuk langsung memeriksakan diri. Walaupun, tidak sedikit juga yang masih belum awere.
"Deteksi dini sudah mulai banyak dijalani, karena layanan kesehatan yang menunjang seperti BPJS Kesehatan yang membuat lebih percaya diri untuk datang memeriksakan diri ke rumah sakit. Akhirnya, bisa saja sakit jantung terdeteksi lebih dini di usianya yang masih muda itu," jelasnya.
"Kedua, tidak bisa dipungkiri gaya hidup yang semakin berat. Sekarang semakin banyak makanan diolah bermacam-macam, semakin banyak varian, semakin banyak yang enak-enak. Banyak hal yang memudahkan seseorang untuk konsumsi makanan sekaligus minuman dalam sekali konsumsi dengan gula yang tinggi, yang akhirnya obesitas. Bisa dilihat hasil Riskesdas dimana obesitas meningkat tajam, hipertensi juga," lanjutnya.
Padahal, obesitas atau hipertensi adalah pendukung utama serangan jantung dan stroke. Orang yang mendereita hipertensi dan obesitas, pasti punya kolestrol yang tinggi. Dokter Vito mengatakan, mereka sangat berisiko menderita penyakit jantung.
"Dari berbagai jenis penyakit jantung, memang faktor utama penyebabnya berbeda-beda. Tapi kalau berbicara konteksnya penyebab jantung itu apa, kita berbicara jenis serangan jantung yang sering terjadi, itu penyebabnya merokok, obesitas, hipertensi, kolestrol tinggi, diabetes. Ini penyebab tersering yang kita bisa ubah. Yang tidak bisa diubah yaitu genetik," tutupnya.[]
